Memasuki perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat mengimbau seluruh lembaga penyiaran, baik televisi maupun radio, untuk menayangkan konten bernuansa nasionalisme. Ketua KPI Pusat, Ubaidillah, menekankan pentingnya momentum sakral ini sebagai ajang meneguhkan nilai perjuangan dan semangat kemerdekaan.
Menurutnya, program siaran bisa dikemas secara variatif agar menjangkau semua segmen masyarakat. Tak hanya berupa tayangan berita atau dokumenter, semangat nasionalisme juga dapat hadir lewat program hiburan yang dekat dengan keseharian publik. “Televisi dan radio dapat menyemarakkan dengan menayangkan lomba-lomba unik hingga peliputan upacara bendera dari masyarakat,” ujarnya.