Salah satu kasus yang sempat ditangani adalah seorang anak dari Kelurahan Baranangsiang, Kota Bogor, yang terpisah dari orang tuanya. Berkat koordinasi petugas dan layanan posko, sang anak akhirnya bisa segera dipertemukan kembali dengan keluarganya.
Supomo menjelaskan, jika ada anak yang belum berhasil bertemu keluarganya hingga acara usai, maka anak tersebut akan dibawa ke sentra Kemensos untuk mendapatkan pendampingan sementara sebelum dipulangkan.
Tidak hanya menangani laporan kehilangan, posko anak hilang ini juga dilengkapi dengan fasilitas ramah keluarga, seperti ruang menyusui, area bermain anak, serta kegiatan bernyanyi bersama untuk menghibur anak-anak yang menunggu keluarganya.
“Keberadaan posko ini tidak hanya untuk penanganan darurat, tetapi juga sebagai wujud kepedulian negara dalam menjamin keselamatan dan kenyamanan anak di ruang publik. Anak-anak adalah prioritas. Dengan adanya posko ini, kami ingin memastikan mereka tetap terlindungi dan merasa aman meski berada di tengah keramaian,” tambah Supomo.