Acara yang digelar di Lumire Hotel and Convention Centre, Jakarta Pusat, ini merupakan hasil kolaborasi antara Kemenparekraf dengan Indonesia Tours & Travel Association (ASTINDO) serta asosiasi pelaku pariwisata lainnya. Sebanyak 45 buyers yang terdiri dari pelaku industri perjalanan di Indonesia hadir dalam forum tersebut, sementara 15 sellers turut menawarkan beragam produk dan paket wisata unggulan, mulai dari marine tourism, gastronomy tourism, hingga wellness tourism.
Rangkaian kegiatan forum diawali dengan pemaparan potensi wisata berkualitas dari berbagai asosiasi pariwisata, lalu dilanjutkan dengan sesi business to business (B2B) melalui format table top yang memberi ruang interaksi langsung antara buyers dan sellers.
Ni Made berharap forum ini mampu menghasilkan transaksi sekaligus kolaborasi nyata bagi industri pariwisata nasional. “Kami ingin memastikan bahwa promosi paket wisata berkualitas semakin meningkat sehingga masyarakat lebih terdorong untuk menjelajahi berbagai destinasi di Indonesia,” ujarnya.