Maruarar juga menambahkan bahwa keberhasilan program ini bukan hanya soal penyediaan rumah, tetapi juga upaya pemerataan ekonomi dan pembangunan daerah. “Melalui FLPP, kita ingin menciptakan pemerataan baru, melahirkan kelas menengah, pengusaha lokal, dan memberikan peluang bagi anak muda untuk melompat lebih jauh,” ujarnya.
Sinergi Semua Pihak untuk Keberhasilan Program
Direktur Utama bank bjb, Yusuf Saadudin, menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil sinergi antara BP Tapera, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, pengembang perumahan, dan perbankan.
“Kami berkomitmen penuh mendukung program penyediaan 3 juta rumah di seluruh Indonesia. Harapan kami, rumah yang disalurkan benar-benar menjadi tempat masyarakat membangun masa depan yang cerah,” ungkap Yusuf.
Keberhasilan Jawa Barat menjadi provinsi dengan realisasi FLPP tertinggi menunjukkan bahwa kolaborasi pemerintah, perbankan, dan masyarakat bisa memberikan hasil nyata. Capaian ini diharapkan bisa menjadi motivasi bagi daerah lain untuk meningkatkan penyaluran FLPP, sehingga lebih banyak keluarga Indonesia memiliki rumah layak huni.