Tampang

Freeport Indonesia Raih Laba Rp 48 Tahun 2023 dengan Kontribusi Signifikan untuk Daerah

21 Apr 2024 16:24 wib. 521
0 0
Freeport Indonesia
Sumber foto: PTFI

PT Freeport Indonesia (PTFI), perusahaan pertambangan terbesar di Indonesia, telah berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp 48 triliun pada tahun 2023. Selain itu, perusahaan ini juga mendedikasikan sekitar Rp 3,35 triliun dari laba bersihnya untuk disumbangkan kepada Pemerintah Provinsi Papua Tengah, kabupaten penghasil, dan kabupaten lain di Provinsi Papua Tengah.

Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas, secara rinci menjelaskan bahwa alokasi dana sebesar Rp 3,35 triliun tersebut terbagi untuk Pemerintah Provinsi Papua Tengah sekitar Rp 839 miliar dan Pemerintah Kabupaten Mimika sekitar Rp 1,4 triliun. Adapun kabupaten-kabupaten lain di provinsi Papua Tengah, seperti Kabupaten Nabire, Paniai, Puncak, Puncak Jaya, Dogiyai, Deiyai, dan Intan Jaya, masing-masing mendapatkan dana sebesar Rp 160 miliar.

Menurut Tony, sumbangan keuangan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah. Hal ini sekaligus merupakan realisasi nyata dari upaya perusahaan untuk mendorong peningkatan ekonomi pemerintah daerah.

Tony juga menjelaskan bahwa pada tahun 2023, PTFI berhasil memproduksi sebanyak 1,65 miliar pound tembaga dan 1,97 juta ons emas. Dari hasil operasional yang sangat mengesankan ini, PTFI berhasil meraih laba bersih sebesar US$ 3,16 miliar atau setara dengan Rp 48,79 triliun (dengan asumsi kurs Rp 15.439 per USD).

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.