Harga emas dunia melemah tipis pada hari ini, Senin (24/6/2024), dengan harga mencapai US$2.318,09 per troy ons pada pukul 06.55 WIB. Hal ini menandai pelemahan harga emas sebesar 0,097% dari hari sebelumnya. Meskipun demikian, prospek emas diprediksi masih akan bersinar hingga tahun 2025, meski tengah mengalami tren melemah.
Menurut data dari Refinitiv, pada perdagangan Jumat (21/6/2024), harga emas mengalami penurunan sebesar 1,66% menjadi US$2.320,34 per troy ons. Meskipun adanya penurunan ini, para analis memperkirakan bahwa emas masih memiliki prospek cerah di masa mendatang.
Pihak World Gold Council (WGC) melalui survei Central Banks Gold Reserves tahun 2024 menyatakan bahwa bank sentral di seluruh dunia menunjukkan pandangan yang lebih positif terhadap emas sebagai aset cadangan. Dari survei tersebut, sekitar 29% dari bank sentral mengungkapkan niat untuk meningkatkan cadangan emas dalam kurun waktu 12 bulan ke depan. Selain itu, 81% dari responden menyatakan optimisme bahwa kepemilikan emas bank sentral global akan meningkat.