Pemerintah Kabupaten OKU telah bergerak cepat dengan mendirikan posko pengungsian di beberapa titik guna menampung korban banjir. Posko pengungsian ini juga dilengkapi dengan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi. Meskipun sebagian besar warga telah pulang ke rumah masing-masing setelah banjir mulai surut, namun Januar mengakui bahwa masih ada wilayah yang tergenang air, seperti Kecamatan KPR. Meski demikian, aktivitas masyarakat sudah mulai kembali normal.
BPBD OKU saat ini fokus pada pendistribusian bantuan logistik untuk seluruh korban banjir di wilayah tersebut guna meringankan beban setelah dilanda bencana alam. Bantuan logistik terus berdatangan dari berbagai kalangan, baik pemerintah maupun swasta, dan didistribusikan secara bertahap ke seluruh korban banjir, termasuk di daerah terisolir akibat bencana alam. Hal ini membantu memenuhi kebutuhan pokok warga yang terdampak banjir.