Sebagian besar koleksi di dalam museum yang terletak di kompleks Fort Rotterdam menceritakan sejarah perjuangan tersebut, yang menarik perhatian banyak wisatawan dan peneliti sejarah. Berbeda dengan gambaran romantis yang sering ditampilkan tentang penjajahan, Fort Rotterdam menawarkan perspektif yang lebih dalam mengenai kerentanan masyarakat lokal dan upaya mereka untuk mempertahankan identitas dan tanah air.
Makassar sebagai ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan sejatinya terus berkembang, tetapi kehadiran Fort Rotterdam tetap menjadi pengingat penting tentang sejarah panjang perjuangan melawan kolonialisme. Benteng ini tidak hanya merupakan situs sejarah, tetapi juga lambang kegigihan dan semangat juang masyarakat Sulawesi yang tidak kenal lelah dalam menghadapi penindasan. Bagi siapapun yang berkunjung ke Makassar, Fort Rotterdam adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi untuk memahami lebih dalam tentang sejarah perjuangan dan identitas budaya Sulawesi.