Selain itu, keputusan untuk mengundang ribuan orang berhaji secara gratis juga memberikan dampak positif bagi masjid-masjid dan tempat-tempat suci lainnya di Arab Saudi. Kedatangan ribuan jamaah haji yang difasilitasi dengan layanan bintang 5 tentu akan menjadi stimulus bagi perekonomian lokal, serta memberikan kesempatan bagi warga setempat untuk terlibat langsung dalam melayani para tamu yang datang.
Tiba di hotel mereka, disambut dengan hangat oleh para resepsionis dengan suguhan kurma dan air zam-zam. Lalu mereka bergegas untuk melakukan Umrah Qudum hingga sore hari. Mereka menginap di hotel berbintang lima di kawasan Makkah Al Aziziah. Adapun fasilitas yang didapatkan berupa kamar hotel untuk dua orang, tas perlengkapan ihram, e-sims, makan prasmanan tiga kali sehari, laundry pakaian, transportasi dari hotel menuju Masjidil Haram, hingga pelayanan medis selama 24 jam.
Dari sudut pandang politik, inisiatif yang diambil oleh Raja Salman ini juga dapat dianggap sebagai upaya diplomasi yang kuat. Dengan mengundang ribuan orang dari berbagai negara, Raja Salman membuka peluang untuk mempererat hubungan baik dengan negara-negara yang diwakili oleh para jamaah haji tersebut. Selain itu, langkah ini juga dapat memberikan citra positif bagi Arab Saudi di mata dunia, sebagai negara yang peduli terhadap umat Islam di seluruh dunia.