Selain kunci pemahaman hieroglyphic Mesir, Rosetta Stone juga menjadi terang bagi pemahaman Demotic Mesir, sebuah bentuk tulisan Mesir yang lebih sederhana dan lebih sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, misi pemulihan bahasa kuno telah menjadi mungkin berkat penemuan Rosetta Stone yang menakjubkan ini.
Pentingnya penemuan ini tidak hanya terbatas pada kajian akademis semata. Dengan memahami bahasa kuno, kita dapat merespons karya-karya sastra, dokumen sejarah, dan tulisan-tulisan kuno yang sebelumnya tidak kita pahami. Hal ini membuka pintu untuk pemahaman yang lebih dalam akan peradaban kuno dan warisan budaya mereka yang telah hilang selama berabad-abad.
Namun, penemuan Rosetta Stone tidak hanya memberikan wawasan tentang bahasa kuno, tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi penemuan-penemuan arkeologi selanjutnya. Dengan melihat keberhasilan memecahkan teka-teki bahasa kuno, para arkeolog dan ilmuwan lainnya menjadi terdorong untuk terus melakukan penelitian dan penemuan terkait peradaban kuno lainnya.