Untuk membantu mempertahankan tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi, pengelola lahan dapat menargetkan area perlindungan hutan basah yang diperkirakan akan tetap basah di masa depan. Anggaran konservasi juga dapat berfokus pada spesies hutan basah yang sangat sensitif terhadap konversi habitat dan perubahan iklim. Pilihan lainnya adalah memberi insentif kepada pemilik lahan swasta di daerah basah untuk membuat atau memelihara tambak hutan di dekat atau di dalam peternakan mereka untuk lebih menyeimbangkan produksi pangan dan keanekaragaman hayati.