Tampang

Penangkapan Rodrigo Duterte: Kontroversi dan Dampaknya di Kawasan ASEAN

26 Mar 2025 09:49 wib. 70
0 0
Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte saat menghadiri sidang senat mengenai perang narkoba selama masa pemerintahannya, di Manila, 28 Oktober 2024.
Sumber foto: Google

Selain itu, stabilitas kawasan juga bisa terganggu jika konflik politik di Filipina semakin memanas. Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya perlu mendorong solusi damai dan dialog nasional, agar krisis ini tidak berujung pada gejolak politik atau gerakan massa yang bisa mengguncang kawasan.

Kesimpulannya, kasus Duterte tidak hanya menjadi persoalan hukum, tetapi juga mencerminkan pertarungan politik dan tarik ulur kepentingan internasional. ASEAN harus mengambil sikap tegas dalam mempertahankan prinsip kedaulatan dan non-intervensi, sekaligus tetap menegakkan keadilan bagi semua pihak.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

5 Tips Awet Muda
0 Suka, 0 Komentar, 16 Mar 2018

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?