Kolaborasi Nasional untuk Konektivitas Merata
Untuk mewujudkan target ini, pemerintah menggandeng operator telekomunikasi, BUMDes, serta pemerintah daerah. Pembangunan jaringan fiber optic dan menara BTS (Base Transceiver Station) di wilayah terpencil digenjot agar tak ada lagi desa yang tertinggal dalam arus digitalisasi.
Sejumlah daerah yang dulunya blank spot kini mulai merasakan manfaat internet cepat. Anak sekolah bisa ikut belajar daring tanpa putus-putus, UMKM lokal mulai mengenal marketplace, dan warga desa pun mulai akrab dengan transaksi digital.
Ekonomi Digital Desa Mulai Bergerak
Dampaknya mulai terasa. Pelaku UMKM desa kini bisa menjual produk ke luar daerah bahkan luar negeri. Platform digital menjadi etalase baru bagi kerajinan tangan, hasil bumi, hingga produk olahan lokal.
Sementara itu, sektor pendidikan dan kesehatan juga terdampak positif, karena informasi, layanan konsultasi, dan konten edukatif kini dapat diakses lebih mudah.