Faktor Lain yang Meningkatkan Risiko
Selain konflik dan kejahatan, ada faktor-faktor lain yang juga dipertimbangkan dalam menentukan tingkat bahaya suatu negara:
Infrastruktur Kesehatan yang Buruk: Negara dengan sistem kesehatan yang tidak memadai dapat menjadi berbahaya jika terjadi keadaan darurat medis, terutama bagi wisatawan yang tidak terbiasa dengan penyakit lokal.
Bencana Alam: Beberapa negara sangat rentan terhadap bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapi, atau badai dahsyat. Meskipun tidak bisa diprediksi, risiko ini tetap harus dipertimbangkan.
Kekerasan Komunal atau Sosial: Ketegangan etnis, agama, atau politik dapat sewaktu-waktu memicu kerusuhan dan kekerasan yang tidak terduga.
Pembatasan Hukum dan Diskriminasi: Beberapa negara mungkin memiliki hukum yang sangat ketat atau diskriminatif terhadap kelompok tertentu (misalnya, LGBTQ+, perempuan, atau minoritas agama/etnis), yang bisa menimbulkan risiko bagi pengunjung.
Penting untuk diingat bahwa daftar negara paling berbahaya ini seringkali disusun berdasarkan laporan dari organisasi internasional seperti Institute for Economics and Peace (yang merilis Global Peace Index), lembaga analisis risiko seperti International SOS, atau peringatan perjalanan dari pemerintah negara-negara besar.