Tampang

Literasi Global: Buku dan Penulis yang Menginspirasi Pembaca Internasional

25 Jul 2024 08:42 wib. 161
0 0
Literasi Global: Buku dan Penulis yang Menginspirasi Pembaca Internasional
Sumber foto: Google

Selanjutnya, Paulo Coelho dari Brasil telah memikat pembaca dengan karya-karyanya yang penuh inspirasi dan reflektif, seperti The Alchemist. Buku ini mengisahkan perjalanan seorang pemuda yang mencari makna hidupnya dan menemukan kebenaran universal tentang impian dan takdir. Coelho’s ability to distill complex philosophical concepts into accessible narratives has made his work resonate with readers from diverse backgrounds, promoting a sense of global unity and shared human experience.

Tidak kalah menarik adalah karya-karya Gabriel García Márquez, khususnya One Hundred Years of Solitude. García Márquez dikenal dengan gaya penulisan magis realisme yang membawa pembaca ke dalam dunia di mana realitas dan fantasi saling menyatu. Karya ini tidak hanya menceritakan sejarah dan mitos Amerika Latin, tetapi juga mengajak pembaca untuk memahami keunikan budaya dan tradisi dari sudut pandang yang berbeda. Buku ini telah menjadi karya klasik yang diterjemahkan ke berbagai bahasa dan diakui sebagai salah satu karya sastra terbesar abad ke-20.

Karya-karya penulis Afrika Selatan, seperti Disgrace oleh J.M. Coetzee, juga memberikan kontribusi penting terhadap literasi global. Coetzee, pemenang Nobel Sastra, menulis tentang isu-isu sosial dan politik yang kompleks di Afrika Selatan pasca-apartheid. Karyanya menawarkan pandangan mendalam tentang ketidakadilan, rekonsiliasi, dan dampak perubahan sosial. Karya-karya Coetzee memungkinkan pembaca internasional untuk memahami dinamika sosial di Afrika Selatan dan memperluas wawasan mereka tentang perjuangan dan pencapaian masyarakat di wilayah tersebut.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Resep Bitterballen yang Gurih dan Renyah
0 Suka, 0 Komentar, 28 Jul 2018

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.