Kelompok pejuang Houthi dari Yaman mengaku telah berhasil melancarkan serangan terhadap kapal induk Amerika Serikat (AS) dan dua kapal perusak di Laut Merah dan Laut Arab dalam serangkaian operasi militer selama delapan jam.
Yahya Saree, juru bicara militer Houthi, secara resmi mengonfirmasi bahwa Angkatan Bersenjata Yaman yang terafiliasi dengan kelompok Houthi telah melancarkan dua operasi militer yang dijelaskan sebagai "kualitatif" di perairan tersebut. Operasi-operasi tersebut berhasil mencapai sasarannya. "Operasi pertama menargetkan kapal induk Amerika 'Abraham' di Laut Arab dengan sejumlah rudal jelajah dan pesawat nirawak," ungkap Saree melalui siaran televisi Yaman. Menurutnya, serangan tersebut bertujuan untuk membela diri dari ancaman permusuhan yang dipersiapkan oleh musuh Amerika terhadap Yaman.
Lebih lanjut, Saree juga menyebutkan bahwa operasi kedua menargetkan dua kapal perusak Amerika di Laut Merah dengan menggunakan rudal dan pesawat nirawak.