Kapolsek setempat mengonfirmasi bahwa pelaku kini telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan intensif. "Kami sudah mengamankan pelaku dan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Kami berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan keadilan bagi korban," ujar Kapolsek Jakarta Utara dalam keterangan persnya.
Rekaman CCTV tersebut membuat banyak pihak terkejut dan marah, terutama di media sosial, di mana banyak pengguna yang mengecam tindakan kejam pengasuh tersebut. Beberapa warganet menekankan pentingnya pengawasan terhadap orang yang dipekerjakan untuk merawat anak-anak, karena mereka adalah pihak yang paling rentan terhadap kekerasan.
"Anak-anak adalah masa depan kita, mereka seharusnya dilindungi, bukan disakiti. Pengasuh seperti ini tidak layak untuk bekerja dengan anak-anak. Semoga hukum menegakkan keadilan dengan seberat-beratnya," tulis salah satu komentar warganet.
Selain itu, kasus ini juga memunculkan diskusi mengenai pentingnya pendidikan dan pemilihan pengasuh yang tepat serta perlu adanya sistem pengawasan yang lebih ketat, baik oleh keluarga maupun oleh pihak berwenang, untuk mencegah kejadian serupa.
Sementara itu, keluarga korban dikabarkan tengah memberikan dukungan penuh kepada anak mereka yang masih trauma akibat kejadian tersebut. Beberapa lembaga sosial juga mulai memberikan perhatian kepada korban, termasuk menawarkan bantuan psikologis untuk membantu anak tersebut pulih dari trauma.