Tampang

Kasus Bunuh Diri di Kalangan Gen Z RI Naik, Ini Penyebabnya

12 Okt 2024 18:55 wib. 64
0 0
Kasus Bunuh Diri di Kalangan Gen Z RI Naik, Ini Penyebabnya
Sumber foto: iStock

Pelaku bunuh diri yang besar dalam kalangan Generasi Z dihubungkan dengan masuknya generasi ini ke dalam era Revolusi Industri 4.0. Soeprapto menyatakan bahwa Generasi Z cenderung menggunakan sarana komunikasi dan interaksi secara digital, yang membuat mereka kesulitan membina ikatan emosional yang kuat. Kurangnya keterhubungan ini juga berpengaruh pada kemampuan mendapatkan solusi terhadap masalah yang dihadapi.

Psikolog Anak, Remaja, dan Keluarga, Novita Tandry, juga memberikan pandangannya terkait kasus bunuh diri yang terjadi di kalangan Generasi Z. Dia menekankan bahwa stigma negatif terhadap Generasi Z, seperti dianggap lemah dan kurang daya juang, tidak sepenuhnya benar. Menurutnya, stigma tersebut sering kali muncul karena adanya kesenjangan pemahaman antara generasi sebelumnya, termasuk orang tua, dengan Generasi Z.

Novita menegaskan bahwa pada usia mahasiswa, Generasi Z sedang mencari identitas diri dan arah kehidupan yang diinginkan. Faktor-faktor seperti perbandingan diri dengan orang lain di media sosial juga turut memengaruhi gambaran diri seseorang, terutama saat mencapai usia dewasa.

Peran orang tua sebagai pengasuh dan pembimbing sangat penting dalam membentuk mental dan kepribadian anak-anak. Keterlibatan orang tua dalam memberikan dukungan dan pengertian kepada anak-anaknya menjadi krusial dalam mengatasi masalah-masalah psikologis, seperti depresi dan kecemasan. Kesadaran akan pentingnya pembinaan spiritual juga menjadi faktor penentu dalam membentuk karakter kuat pada anak-anak.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Peran Kaum Muda dalam Gereja Masa Kini
0 Suka, 0 Komentar, 19 Jul 2024

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.