Budi Waseso mengatakan jika, "kedua pelaku tersebut pertama kali tertangkap oleh kita dan berusaha menyuap anggota saya dengan nilai yang ditawarkan Rp 10 Miliar." Namun petugas menolak tawaran tersebut. Karena tidak berhasil, para pelaku mencoba melawan saat diinterogasi petugas dan berusaha melarikan diri.
Menurut keterangan Buwas, nominal 10 miliar menjadi yang terbesar dalam sejarah penyuapan BNN. Ada banyak sekali bentuk penyuapan yang terjadi selama lembaga antinarkoba bekerja dan memang kisaran penyuapan tersebut besarannya mencapai miliaran rupiah.
Dalam penangkapan kali ini, pihak BNN menangkap 4 pengedar narkoba. Selain LUH dan CKH ada dua orang lagi berinisial R dan AL. Saat penangkapan dua warga negara Malaysia itu sempat melawan sehingga diberikan penindakan yang tegas terukur. "Keduanya meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit," tutur Buwas.