Dalam keterangan terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan bahwa kejadian ini benar terjadi dengan tiga pelaku yang bertindak secara bersama-sama. Korban yang sedang melintas di tempat kejadian tersebut dihadang oleh tiga pelaku yang berkendaraan sepeda motor. Ketiga pelaku tersebut kemudian menyerang korban dengan senjata tajam, salah satunya mengarahkan celurit ke tubuh korban.
Menurut Kombes Ade Ary Syam Indradi, pelaku begal tersebut membawa senjata tajam berupa celurit dan golok. Salah satu pelaku langsung menyerang ke arah tangan kanan korban dengan celurit, sementara pelaku lain menggunakan golok untuk menyerang tangan kiri korban. Korban merasa terancam dan langsung meninggalkan sepeda motornya yang masih dalam keadaan hidup.
Korban yang kehilangan sepeda motor telah melaporkan kejadian ini ke kantor polisi, dan kasus ini saat ini dalam penanganan Satreskrim Polres Tangsel. Kejadian begal sadis ini memberikan dampak tidak hanya kepada korban, tetapi juga pada masyarakat sekitar yang merasa dihantui oleh ancaman begal yang semakin berani dan kejam.