Tampang.com | Kesehatan mental di Indonesia menjadi isu yang semakin mendesak, terutama dalam beberapa tahun terakhir. Stres dan depresi menjadi dua gangguan yang paling sering dialami oleh banyak orang, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi dan sosial. Peningkatan kasus gangguan mental ini memicu perhatian masyarakat dan pemerintah untuk mencari solusi yang lebih tepat guna.
Penyebab Utama Peningkatan Kasus Stres dan Depresi
Penyebab utama meningkatnya kasus stres dan depresi di Indonesia tidak bisa dipandang sebelah mata. Salah satu faktor terbesar adalah tekanan hidup yang semakin meningkat, baik dari sisi ekonomi, pekerjaan, maupun hubungan pribadi. Dalam survei yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan, sekitar 20% masyarakat Indonesia mengalami gejala depresi dan stres berat akibat tekanan hidup yang berat.
“Pekerjaan yang menuntut, masalah finansial, dan kecemasan akan masa depan menjadi pemicu utama gangguan mental. Hal ini diperburuk dengan kurangnya dukungan sosial yang memadai,” ungkap dr. Yudi Prasetyo, psikolog klinis.
Tantangan Sosial dan Ekonomi
Indonesia menghadapi tantangan besar dalam hal kesehatan mental, dengan faktor sosial dan ekonomi yang turut berperan. Banyak orang, terutama dari kalangan pekerja, merasakan tekanan berat dalam mencari nafkah di tengah biaya hidup yang terus meningkat. Masyarakat kelas bawah dan menengah sering kali merasa tertekan, dan kondisi ini memperburuk kualitas hidup mereka.