Tampang

Peneliti Menemukan Hubungan Saraf Antara Tidur yang Buruk dan Depresi

28 Jul 2018 21:00 wib. 1.007
0 0
Peneliti Menemukan Hubungan Saraf Antara Tidur yang Buruk dan Depresi

Para peneliti percaya ini adalah pertama kalinya mekanisme saraf yang mendasari hubungan depresi dan tidur telah dipelajari dalam sampel besar.

"Hubungan antara depresi dan tidur telah diamati lebih dari 100 tahun, dan sekarang kami telah mengidentifikasi mekanisme saraf bagaimana mereka terhubung untuk pertama kalinya," kata Feng. "Temuan ini memberikan dasar saraf untuk memahami bagaimana depresi berhubungan dengan kualitas tidur yang buruk, dan ini pada gilirannya memiliki implikasi untuk pengobatan depresi dan peningkatan kualitas tidur karena area otak yang diidentifikasi."

Edmund Rolls, juga seorang profesor di departemen ilmu komputer, mengatakan korteks orbitofrontal lateral yang mungkin ditargetkan dalam pencarian perawatan untuk depresi.

"Penelitian ini mungkin juga memiliki implikasi untuk pemahaman yang lebih mendalam tentang depresi," katanya.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Pesantren Terbaik Di Bandung
0 Suka, 0 Komentar, 9 Mar 2021

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?