Tampang

Pemodelan Matematika Ungkap HIV Serang Otak

19 Agu 2017 19:30 wib. 1.509
0 0
Pemodelan Matematika Ungkap HIV Serang Otak

Ini menciptakan apa yang dikenal sebagai reservoir virus, tempat di dalam tubuh dimana virus dapat terbengkalai dan relatif tidak dapat diakses oleh obat-obatan terlarang. Sebelum penelitian ini, para ilmuwan hanya bisa mempelajari infeksi otak pada saat otopsi. Model baru ini memungkinkan para ilmuwan untuk mundur, melihat perkembangan dan perkembangan infeksi HIV di otak. Dengan menggunakan informasi ini, peneliti dapat menentukan tingkat efektivitas yang diperlukan untuk terapi antiretroviral di otak untuk mengurangi infeksi aktif.

"Semakin kita mengerti dan dapat menargetkan pengobatan terhadap waduk virus, semakin dekat kita untuk mengembangkan strategi penekanan total untuk infeksi HIV," kata Roda. Sebenarnya, hasilnya sudah mulai digunakan di laboratorium Universitas Alberta.

Sebuah tim peneliti yang dipimpin oleh Chris Power, co-supervisor Roda yang adalah seorang profesor di Divisi Neurologi, merencanakan uji coba klinis untuk semprotan hidung yang akan membawa obat ke otak lebih cepat - dengan informasi penting mengenai dosis dan tingkat perbaikan yang diberikan Oleh model Roda.

"Langkah selanjutnya adalah memahami waduk virus lainnya, seperti usus, dan mengembangkan model yang mirip dengan yang ini, dan juga memahami populasi sel yang terinfeksi secara laten di otak," kata Roda. "Dengan terapi antiretroviral, sel yang terinfeksi bisa masuk ke tahap laten. Idenya adalah untuk mengetahui ukuran populasi yang terinfeksi secara laten sehingga dokter dapat mengembangkan strategi pengobatan"

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Bolehkan Ngemil di Tengah Malam?
0 Suka, 0 Komentar, 13 Sep 2017
Tanpa Jatuh, Tiada Bangkit!
0 Suka, 0 Komentar, 20 Mei 2017
5 Tips Cerdas Mengatasi Masalah
0 Suka, 0 Komentar, 6 Jun 2018

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?