Tampang

Panduan Gizi untuk Ibu Hamil: Menjaga Kesehatan Ibu dan Janin

4 Jul 2024 14:30 wib. 598
0 0
Panduan Gizi untuk Ibu Hamil: Menjaga Kesehatan Ibu dan Janin
Sumber foto: google

b. Perbanyak Konsumsi Sayuran dan Buah-buahan:
   - Cara: Sertakan berbagai jenis sayuran dan buah-buahan dalam diet harian.
   - Manfaat: Sumber vitamin, mineral, dan serat yang membantu pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan.

c. Pilih Karbohidrat Kompleks:
   - Cara: Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, dan pasta gandum utuh.
   - Manfaat: Memberikan energi yang tahan lama dan membantu menjaga kadar gula darah stabil.

d. Konsumsi Lemak Sehat:
   - Cara: Sertakan lemak sehat dalam diet seperti alpukat, kacang-kacangan, minyak zaitun, dan ikan berlemak.
   - Manfaat: Mendukung perkembangan otak janin dan kesehatan jantung ibu.

e. Minum Cukup Air:
   - Cara: Minum setidaknya 8 gelas air per hari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
   - Manfaat: Membantu mengatasi sembelit dan menjaga volume darah yang meningkat selama kehamilan.

3. Pantangan Makanan Selama Kehamilan

Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari selama kehamilan untuk menghindari risiko kesehatan:

a. Makanan Mentah atau Setengah Matang:
   - Contoh: Sushi, telur mentah, daging setengah matang.
   - Risiko: Potensi terpapar bakteri atau parasit yang dapat membahayakan janin.

b. Produk Susu yang Tidak Dipasteurisasi:
   - Contoh: Keju lunak seperti feta, brie, dan camembert.
   - Risiko: Risiko terpapar bakteri listeria yang dapat menyebabkan komplikasi kehamilan.

c. Kafein Berlebih:
   - Contoh: Kopi, teh, minuman energi.
   - Risiko: Kafein berlebihan dapat memengaruhi berat badan lahir rendah dan komplikasi lainnya.

d. Alkohol:
   - Risiko: Alkohol dapat menyebabkan gangguan perkembangan pada janin, termasuk sindrom alkohol janin.

4. Tips Praktis untuk Ibu Hamil

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.