3. Kurangnya Penggunaan Pelembap
Pelembap sangat penting dalam perawatan kulit berminyak. Meskipun terlihat kontradiktif, kulit berminyak tetap memerlukan pelembap untuk menjaga keseimbangan kelembapan kulit. Penggunaan pelembap yang ringan dan non-komedogenik dapat membantu mengurangi produksi minyak berlebih. Hindari penggunaan pelembap yang terlalu kental atau mengandung minyak mineral, dan pilihlah pelembap yang mengandung bahan-bahan seperti asam hialuronat atau gel lidah buaya.
4. Paparan Sinar Matahari yang Berlebihan
Paparan sinar matahari berlebihan dapat merangsang kelenjar minyak untuk memproduksi lebih banyak minyak. Selain itu, sinar matahari juga dapat menyebabkan kulit berminyak menjadi lebih berminyak dan berpotensi meningkatkan risiko munculnya bintik hitam dan keriput. Oleh karena itu, penting untuk melindungi kulit dengan mengaplikasikan tabir surya setiap hari, bahkan di saat cuaca mendung atau di dalam ruangan.
5. Pola Makan Tidak Sehat
Konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh, gula, dan makanan olahan dapat memicu peradangan dalam tubuh, yang berkaitan dengan produksi minyak berlebih pada kulit. Sebaliknya, mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan, omega-3, dan vitamin A dapat membantu mengurangi produksi minyak berlebih. Perlu diingat bahwa pola makan yang sehat berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit.
