Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum diidap oleh wanita di seluruh dunia. Menurut data yang dikeluarkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), kanker payudara menyumbang hampir 25% dari semua kasus kanker yang terdiagnosis di negara-negara berkembang. Mengingat besarnya angka ini, sangat penting untuk memahami mengapa deteksi dini kanker payudara menjadi tindakan yang krusial untuk kesehatan wanita.
Deteksi dini kanker payudara merujuk pada upaya untuk menemukan kanker pada tahap awal, sebelum gejala atau tanda-tanda penyakit tersebut muncul. Ada beberapa cara untuk melakukan deteksi dini, di antaranya adalah pemeriksaan payudara sendiri secara rutin, pemeriksaan klinis oleh tenaga medis, serta mamografi untuk para wanita yang berisiko tinggi. Pentingnya deteksi dini tidak hanya terletak pada angka kelangsungan hidup yang lebih tinggi, tetapi juga pada pengurangan jumlah perawatan yang invasif dan biaya pengobatan yang lebih tinggi.
Salah satu alasan utama mengapa deteksi dini kanker payudara sangat penting adalah kaitannya dengan prognosis penyakit. Jika kanker payudara terdeteksi pada stadium awal, kemungkinan untuk diobati dengan sukses jauh lebih tinggi. Data menunjukkan bahwa wanita dengan kanker payudara yang terdeteksi pada stadium awal memiliki tingkat kelangsungan hidup selama lima tahun yang jauh lebih tinggi dibandingkan mereka yang terdiagnosis pada stadium lanjut. Dengan kata lain, deteksi dini dapat menyelamatkan nyawa.