Tremor atau tangan gemetaran bisa disebabkan banyak hal. Mulai dari penyakit parkinson, sklerosis, kelelahan, dan stres, semuanya bisa memunculkan tremor. Gemetar yang tiba-tiba muncul saat tangan sedang diistirahatkan atau justru sedang ditahan di posisi tertentu itu, bisa menjadi tidak nyaman bahkan membuat aktivitas sehari-hari terganggu.
Beruntung, meski pengobatan tremor sangat bergantung pada penyebab awal kondisi tersebut, terapi dan latihan tangan bisa membantu membuat tangan lebih stabil. Sebelum melatih tangan untuk mengatasi tremor, sebaiknya kunjungi seorang dokter agar penyebab tangan gemetar itu didiagnosis lebih dulu. Dokter bisa saja memberikan saran terapi flsik yang kira-kira paling tepat untuk mengatasi tremor tersebut.
Adapun latihan paling mendasar untuk tangan gemetar ialah dengan menggunakan bola karet. Tempatkan bola di telapak tangan dan tekan jemari di sekelilingnya sekuat mungkin. Tanah posisi itu untuk lima detik, lemaskan, lalu ulangi hingga sepuluh kali. Kemudian perkuat tangan dan pergelangan dengan menggunakan barbel yang tidak terlalu berat, maksimal 2-3 kg saja. Letakkan tangan dan pergelangan di ujung meja dengan telapak menghadap atas. Tempatkan barbel di dalam tangan itu dan perlahan angkat pergelangan naik turun. Ulangi gerakan itu sebanyak 20 kali. Lakukanlah olahraga angkat beban, beserta push up dan plank untuk menguatkan tangan dan pergelangan. Ulangi sebanyak 10 kali.
Penting juga untuk ikut dalam aktivitas fisik yang biasanya. Pasalnya, aktivitas rutin bisa mengurangi tingkat stres, mengurangi risiko penyakit, dan meningkatkan kesehatan secara umum. The National Academy of Sports Medicine merekomendasikan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, sebanyak lima hari sepekan. Jangan lupa untuk melakukan gerakan memutar pergelangan tangan selama 2-3 menit, baik sebelum maupun setelah latihan. Itu harus masuk bagian pemanasan dan pendinginan.
