Juru bicara Lactalis Michel Nalet mengatakan produk yang dibuat sejak Februari akan ditarik kembali. Dia menambahkan bahwa perusahaan tersebut belum mendapat informasi tentang adanya infeksi salmonella di luar Prancis.
Bakteri salmonella dapat menyebabkan diare, muntah dan kram perut, dan menimbulkan risiko dehidrasi. Hal ini biasanya disebabkan oleh bakteri usus pada hewan ternak.
Penarikan tersebut mengikuti infeksi salmonella dari 20 bayi di Prancis bulan ini, diikuti dengan identifikasi infeksi bakteri salmonella agona pada lima bayi lagi minggu ini. Ini memicu recall terbatas dari 12 produk Lactalis dan kemungkinan kontaminasi 7.000 ton produk. Semua bayi yang terinfeksi selamat.