“Ketika ibu hamil tidak mendapat dukungan yang cukup, risiko depresi akan meningkat drastis. Ini berbahaya, bukan hanya bagi si ibu, tetapi juga janin yang dikandungnya,” jelas bidan Rika Marlina dari Puskesmas Cibubur.
Dampaknya Bisa Jangka Panjang pada Anak
Gangguan mental selama kehamilan berisiko menyebabkan kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, bahkan gangguan perkembangan kognitif pada anak. Penelitian menunjukkan bahwa bayi yang lahir dari ibu dengan depresi kehamilan memiliki risiko lebih tinggi mengalami gangguan emosional di masa remaja.
“Ini bukan soal suasana hati sementara. Efeknya bisa menahun, bahkan lintas generasi,” tegas Fitria.
Minimnya Fasilitas dan Stigma Sosial
Sayangnya, belum banyak fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan konseling khusus untuk ibu hamil. Selain itu, stigma sosial membuat banyak ibu takut atau malu mengakui bahwa mereka mengalami masalah mental.