Tampang

Bahayanya Konsumsi Gula Berlebihan, Ini Dampaknya Bagi Kesehatan

15 Mar 2018 16:50 wib. 1.672
0 0
Bahayanya Konsumsi Gula Berlebihan, Ini Dampaknya Bagi Kesehatan

Akibatnya, asupan gula tersebut tertimbun sebagai lemak trans yang kabar buruknya, turut meningkatkan risiko sebabkan obesitas.

Selalu Ingin Makan

Selain dapat membebani hati, kelebihan fruktosa pada tubuh juga dapat mengacaukan sistem metabolisme tubuh, dengan mematikan sistem pengendali nafsu makan Anda.

Kondisi tersebut memicu kegagalan tubuh dalam merangsang produksi hormon insulin, meningkatkan produksi hormon ghrelin yang berperan dalam menimbulkan rasa lapar, tetapi menurunkan produksi hormon leptin yang berperan dalam menimbulkan rasa kenyang.

Timbulkan karies pada gigi

Karies gigi terjadi ketika bakteri yang hidup di mulut mencerna sisa karbohidrat dari makanan yang dikonsumsi. Bakteri tersebut akan membusuk dan memproduksi asam yang dapat menghancurkan enamel/dentin gigi.

Dampak gigi berlubang ini antara lain adalah sakit gigi, aroma napas kurang sedap, gusi bengkak, dan berbagai infeksi lainnya. Jika tidak segera ditangani, karies gigi bahkan dapat memicu dampak buruk pada kesehatan jantung, paru-paru dan otak.

Picu Serangan Jantung

Meskipun belum terbukti benar, beberapa penelitian ilmiah telah menemukan fakta bahwa konsumsi gula berlebih dapat membuat terganggunya cara kerja organ jantung dalam memompa darah.

Studi lain dari Departemen Kedokteran di Universitas Busan, juga menunjukkan bahwa konsumsi minuman manis berlebih dapat meningkatkan tekanan darah, di mana kemudian mendorong hati untuk membuang lemak ke aliran darah. Kedua hal tersebutlah yang dapat meningkatkan risiko tersumbatnya saluran pembuluh darah dari dan menuju jantung.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Peran Musik dan Seni dalam Agama Konghucu
0 Suka, 0 Komentar, 20 Jul 2024
Sikat Gigi
0 Suka, 0 Komentar, 15 Mar 2024

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.