Tampang

Apa Hubungan Antara Media Sosial dan Rasa Tidak Aman Diri?

23 Mei 2025 08:25 wib. 20
0 0
Apa hubungan antara media sosial dan rasa tidak aman diri?
Sumber foto: Canva

Hubungan antara media sosial dan rasa tidak aman diri telah menjadi topik yang semakin mendapatkan perhatian dalam beberapa tahun terakhir. Dengan pertumbuhan pesat platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan TikTok, banyak individu merasa terpapar pada berbagai standar kecantikan, kesuksesan, dan pengakuan sosial yang seringkali tidak realistis. Dalam konteks ini, media sosial dapat memperburuk rasa tidak aman yang dialami oleh banyak orang, terutama di kalangan remaja dan kaum muda.

Salah satu aspek utama dari hubungan ini adalah perbandingan sosial yang terjadi saat menggunakan media sosial. Pengguna sering kali membandingkan diri mereka dengan orang lain yang mereka lihat di platform tersebut. Gambar-gambar sempurna yang diposting oleh influencer atau teman-teman asli dapat menimbulkan perasaan tidak puas terhadap diri sendiri. Misalnya, jika seseorang melihat foto teman yang tampak selalu bahagia dan sukses, mereka mungkin mulai meragukan pencapaian dan kebahagiaan mereka sendiri. Hal ini dapat menciptakan spiral negatif yang menyebabkan rasa tidak aman semakin mendalam.

Di samping perbandingan sosial, media sosial juga sering kali memperkuat norma-norma kecantikan dan kesuksesan yang tidak realistis. Banyak pengguna merasa tertekan untuk mematuhi standar tersebut, yang dapat menyebabkan mereka merasa tidak layak atau inferior. Misalnya, filter yang digunakan dalam gambar dapat menciptakan persepsi yang keliru mengenai penampilan fisik, sehingga banyak orang merasa harus memenuhi gambaran tersebut, walaupun sebenarnya sangat sulit untuk dicapai.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Zodiakmu Tunjukkan Hasratmu
0 Suka, 0 Komentar, 22 Nov 2017

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?