Tampang.com | Antibiotik semestinya menjadi senjata ampuh dalam melawan infeksi bakteri. Namun di Indonesia, obat ini kerap disalahgunakan. Pasien kerap menggunakannya tanpa resep, dan tak sedikit tenaga kesehatan yang meresepkannya tanpa indikasi medis yang tepat.
Akibatnya, resistensi antibiotik atau antimicrobial resistance (AMR) semakin mengancam. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebut AMR sebagai salah satu dari 10 ancaman kesehatan global paling serius saat ini.
Obat Ampuh yang Kini Mulai Melemah
Data dari laporan AMR Watch 2024 menyebutkan bahwa resistensi terhadap antibiotik jenis tertentu—seperti amoxicillin dan ciprofloxacin—terus meningkat di Indonesia. Bahkan, beberapa jenis bakteri penyebab infeksi saluran kemih dan paru-paru sudah menunjukkan tingkat kekebalan tinggi terhadap antibiotik lini pertama.
“Dulu, infeksi ini mudah ditangani. Sekarang kami butuh antibiotik yang lebih kuat dan mahal, atau pasien jadi lebih lama sembuh,” kata dr. Nanda Astari, dokter spesialis mikrobiologi klinik.