Tampang

6 Bahaya Bayi yang Tidak Melakukan Imunisasi: Jaga Kesehatan Bayi dengan Memperkuat Kekebalan Tubuhnya

1 Jun 2024 18:19 wib. 55
0 0
Cara Menjaga Imunisai Kekebalan Bayi
Sumber foto: Google

4. Risiko Terkena Komplikasi Medis yang Serius
Beberapa penyakit yang dapat dicegah melalui imunisasi memiliki risiko terjadinya komplikasi medis yang serius pada bayi. Misalnya, infeksi campak dapat menyebabkan pneumonia dan encephalitis, sedangkan infeksi polio dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen. Bayi yang tidak diimunisasi memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami komplikasi medis tersebut.

5. Menurunnya Kualitas Hidup
Bayi yang terinfeksi penyakit karena tidak diimunisasi dapat mengalami penurunan kualitas hidup. Mereka mungkin mengalami gangguan perkembangan fisik maupun mental akibat penyakit yang mereka derita, seperti kelumpuhan, gangguan pendengaran, atau gangguan kognitif. Hal ini akan berdampak pada kualitas hidup mereka di masa depan.

6. Meningkatkan Angka Kematian Bayi
Salah satu bahaya terbesar dari tidak melakukan imunisasi pada bayi adalah peningkatan angka kematian bayi akibat penyakit yang seharusnya dapat dicegah. Bayi yang belum memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat akan rentan terhadap berbagai penyakit yang dapat berakibat fatal. Hal ini dapat meningkatkan angka kematian bayi di berbagai daerah, terutama di wilayah yang tidak memiliki akses layanan kesehatan yang memadai.

Melindungi bayi dari bahaya-bahaya tersebut dapat dilakukan dengan menjaga kesehatan bayi melalui imunisasi. Imunisasi bukan hanya menciptakan perlindungan individu, tetapi juga menjadi langkah preventif dalam melindungi masyarakat dari penyakit menular. Dengan memperkuat kekebalan tubuh bayi melalui imunisasi, kita dapat menjaga kesehatan bayi dan mencegah terjadinya bahaya-bahaya akibat tidak melakukan imunisasi. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memahami pentingnya imunisasi dan mengikutsertakan bayi mereka dalam program imunisasi yang disarankan oleh otoritas kesehatan setempat. Semoga dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, kita dapat melindungi generasi muda dari bahaya penyakit dan meningkatkan kesehatan anak-anak kita secara keseluruhan.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Martabak Manis
0 Suka, 0 Komentar, 13 Jun 2024

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%