Tampang

5 Kesalahan Saat Tidur Yang Sering Mama Lakukan, Tetap Jaga Kesehatan

21 Apr 2024 09:25 wib. 411
0 0
Kesalahan Saat Tidur Sering Dilakukan
Sumber foto: Google

Tidur merupakan salah satu aktivitas penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Namun, terkadang kita melakukan kesalahan-kesalahan kecil yang sebenarnya dapat berdampak buruk pada kesehatan. Terutama bagi para ibu, atau yang lebih akrab disapa 'Mama', kesalahan saat tidur ini kerap terlewatkan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui apa saja kesalahan-kesalahan tersebut agar kita dapat tetap menjaga kesehatan saat tidur. Berikut adalah 5 kesalahan saat tidur yang sering dilakukan, tetap jaga kesehatan.

1. Menggunakan Gadget Sebelum Tidur

Kesalahan pertama yang sering dilakukan saat tidur adalah menggunakan gadget seperti smartphone atau tablet sebelum tidur. Banyak Mama yang terbiasa membaca pesan, memeriksa media sosial, atau menonton video sebelum tidur, tanpa menyadari bahwa cahaya biru yang dipancarkan oleh layar gadget dapat mengganggu ritme tidur dan menciptakan kesulitan untuk tertidur. Selain itu, otak juga akan tetap aktif karena informasi-informasi yang diserap dari gadget, membuat kita sulit untuk benar-benar rileks sebelum tidur.

Untuk menghindari kesalahan ini, sebaiknya Mama menghindari menggunakan gadget minimal satu jam sebelum tidur. Lebih baik lagi, letakkan gadget di luar kamar tidur agar tidak tergoda untuk menggunakannya.

2. Tidur dengan Posisi yang Tidak Tepat

Kesalahan selanjutnya yang sering Mama lakukan saat tidur adalah tidur dengan posisi yang tidak tepat. Posisi tidur yang tidak benar dapat mempengaruhi kesehatan tubuh, terutama bagi Mama yang mungkin memiliki masalah tulang belakang atau pernapasan. Posisi tidur yang salah juga dapat meningkatkan risiko terjadinya nyeri otot dan sendi.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.