Menambahkan bawang ke resep bisa membuat rasa makanan jadi lezat dan gurih, tapi memotong bawang bisa menyebabkan kita menangis. Bawang melepaskan senyawa yang disebut lachrymatory factor (LF), yang membuat mata tersengat dan air. Para ilmuwan tahu bahwa enzim tertentu menyebabkan senyawa ini terbentuk tapi justru bagaimana cara membantu pembentukan LF dalam bawang merah tetap menjadi pertanyaan. Kini, satu kelompok melaporkan di ACS Chemical Biology bahwa mereka memiliki jawabannya.
Menurut National Onion Association, rata-rata orang Amerika mengkonsumsi 20 pon bawang setiap tahunnya. Bila bawang dipotong, ia memiliki mekanisme pertahanan alami yang beraksi menghasilkan LF. Jenis senyawa ini jarang terjadi - hanya ada empat jenis alami yang diketahui. Enzim pada bawang yang dikenal sebagai lachrymatory factor synthase (LFS) menghasilkan produksi LF dalam bawang merah.