Dalam dunia pendidikan dan pelatihan, pendekatan multidisiplin Leonardo da Vinci digunakan untuk mendorong inovasi dan kreativitas. Program-program pendidikan yang berfokus pada penggabungan berbagai disiplin ilmu, seperti STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics), mengadopsi filosofi Leonardo tentang pentingnya berpikir lintas disiplin untuk mencapai hasil yang inovatif.
Leonardo da Vinci adalah contoh nyata dari kreativitas dan inovasi yang melampaui batasan zaman. Pengaruhnya dalam seni, sains, dan teknologi tidak hanya bertahan hingga abad ke-20 tetapi juga terus relevan dalam inovasi modern. Melalui karya-karya dan ide-idenya, Leonardo memberikan inspirasi bagi generasi-generasi berikutnya untuk berpikir kreatif, eksploratif, dan multidisiplin. Warisan yang ditinggalkannya adalah bukti bahwa pencapaian manusia dalam berbagai bidang dapat saling berhubungan dan berkembang tanpa henti.