Kisah hidup Ahmad Sahroni sungguh memilukan. Dikutip dari Kompas.com, ia hanya tinggal bersama ibu dan neneknya sejak kecil. Ibunya berjualan nasi padang untuk membiayai keluarga. Namun, pada tahun 1985, usaha yang dijalankan sang ibu bangkrut, sehingga Ahmad Sahroni ikut membantu perekonomian keluarga sejak usia dini.
Bahwa dari seorang tukang ojek payung yang kerap menawarkan jasa semir sepatu, kini telah menjadi pemilik perusahaan besar yang memiliki kapal tongkang pengangkut BBM. Kala itu, Ahmad Sahroni bekerja pada seorang bos BBM untuk kapal. Bahkan, ia sempat ditantang untuk menagih utang sebesar Rp 1,7 miliar. Tantangan ini berhasil diatasi dengan tangguh oleh Sahroni, bahkan membuatnya mendapat kenaikan jabatan dan sempat menjadi direktur.
Kini, sebagai anggota DPR RI, Ahmad Sahroni tercatat memiliki sederet bisnis, termasuk perusahaan pengisian BBM dan bisnis properti. Dari Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Desember 2020, total kekayaannya mencapai Rp227 miliar, yang terdiri dari 14 tanah dan bangunan serta 15 kendaraan, beberapa di antaranya merupakan mobil mewah. Omzet perusahaannya pun telah mencapai ratusan miliar per bulan, dan ia juga telah memiliki lebih dari 1.500 karyawan.