Tidak hanya itu, matcha juga mampu mengatasi masalah jerawat. Kandungan antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba dalam matcha efektif untuk mengurangi sekresi sebum yang menjadi penyebab utama jerawat. Polifenol dalam teh hijau juga memiliki kemampuan untuk melawan infeksi dengan merusak membran bakteri, sehingga dapat mencegah jerawat yang disebabkan oleh bakteri seperti Propionibacterium acnes.
Selain itu, mengonsumsi matcha dan menggunakannya secara topikal juga dapat membantu mencegah kanker kulit. Kandungan polifenol dan katekin dalam matcha diyakini mampu mencegah respons inflamasi yang disebabkan oleh paparan UV serta melindungi kulit dari kerusakan DNA akibat sinar ultraviolet (UV) matahari.
Manfaat matcha lainnya adalah kemampuannya untuk melembapkan kulit. Kandungan vitamin dalam matcha dapat memelihara dan melembabkan kulit secara alami, sehingga dapat mengatasi masalah kulit kering dan kasar. Matcha juga dapat berperan sebagai exfoliator alami yang mampu menghilangkan minyak berlebih dan polutan pada kulit.
Selain itu, sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba dalam matcha juga dapat membantu mengatasi kulit berminyak dengan mengendalikan sekresi sebum yang berlebihan. Pengaplikasian matcha pada kulit juga akan membantu melindungi kulit dari bahaya sinar UV, sehingga masalah kulit yang disebabkan oleh paparan matahari seperti keriput, garis-garis halus, dan pigmentasi dapat dihindari.
