Selain itu, penghargaan terhadap individu yang diajarkan dalam pendidikan keluarga juga berperan dalam membentuk kualitas diri. Anak yang dibiasakan untuk menghargai diri sendiri dan orang lain cenderung memiliki sikap positif terhadap diri mereka sendiri dan orang lain.
Tanda-tanda Kualitas Diri Menurut Psikologi dan Pendidikan Keluarga
Dari perspektif psikologi diri dan pendidikan keluarga, terdapat beberapa tanda bahwa seseorang memiliki kualitas diri yang tinggi. Salah satunya adalah memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap diri sendiri dan orang lain. Individu yang bertanggung jawab cenderung lebih dapat diandalkan dan memiliki integritas yang tinggi.
Selain itu, memiliki kemampuan untuk berempati dan memahami perasaan orang lain juga merupakan tanda kualitas diri yang tinggi. Kemampuan untuk bersikap empati menunjukkan kematangan emosi dan kemampuan berkomunikasi yang baik.
Selanjutnya, kesediaan untuk terus belajar dan berkembang juga merupakan tanda kualitas diri yang tinggi. Individu yang memiliki dorongan untuk terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka cenderung memiliki sikap proaktif dan sikap terbuka terhadap perubahan.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa kualitas diri seseorang dipengaruhi oleh faktor-faktor psikologis dan pendidikan keluarga. Memiliki kepercayaan diri yang kuat, mampu mengendalikan emosi, didukung oleh lingkungan keluarga yang positif, dan memiliki nilai-nilai seperti tanggung jawab, empati, dan kesediaan untuk belajar merupakan tanda-tanda bahwa seseorang memiliki kualitas diri yang tinggi.
