Pritta juga menekankan pentingnya menciptakan kesepakatan yang konkret dan melibatkan anak dalam proses pembuatan kesepakatan tersebut. “Hal-hal menarik yang disepakati harus jelas, dan anak harus dilibatkan untuk menciptakan kesepakatan itu agar terasa lebih nyata bagi mereka,” ujarnya. Dengan pendekatan yang tepat, diharapkan waktu mandi bisa menjadi momen yang lebih menyenangkan dan terhindar dari tantrum.