Tampang

PayLater: Kemudahan di Balik Segala Risiko

4 Jul 2025 11:51 wib. 27
0 0
Katu Debit
Sumber foto: Google

Di era belanja online yang serbacepat, PayLater telah menjadi salah satu metode pembayaran yang paling populer dan mudah dijangkau. Konsepnya sederhana: beli sekarang, bayar nanti. Layanan ini menawarkan kemudahan dan fleksibilitas finansial yang menarik, terutama bagi mereka yang membutuhkan barang atau jasa mendesak tetapi ingin menunda pembayarannya. Namun, di balik kemudahan tersebut, PayLater menyimpan sejumlah risiko yang patut dipahami sebelum Anda memutuskan untuk menggunakannya.

Pada dasarnya, PayLater adalah bentuk kredit digital tanpa kartu. Berbeda dengan kartu kredit tradisional yang memerlukan pengajuan rumit dan proses persetujuan yang panjang, PayLater seringkali menawarkan proses pendaftaran yang cepat dan persetujuan instan, bahkan untuk pengguna baru.

Berikut adalah langkah-langkah umum cara kerja PayLater:

Pendaftaran dan Verifikasi: Pengguna biasanya perlu mengunduh aplikasi penyedia PayLater (misalnya, yang terintegrasi dengan platform e-commerce) dan mendaftar. Proses ini melibatkan pengisian data pribadi, mengunggah KTP, dan terkadang swafoto untuk verifikasi identitas. Beberapa penyedia mungkin juga meminta akses ke riwayat transaksi bank atau e-wallet untuk menilai kelayakan kredit.

Penetapan Limit Kredit: Setelah disetujui, pengguna akan diberikan limit kredit tertentu. Limit ini bervariasi tergantung pada hasil penilaian risiko oleh penyedia, biasanya berdasarkan riwayat kredit (jika ada), data demografi, dan aktivitas transaksi.

Penggunaan untuk Transaksi: Saat berbelanja online (atau offline di merchant tertentu), pengguna dapat memilih opsi PayLater di halaman pembayaran. Mereka kemudian bisa memilih jangka waktu cicilan yang diinginkan, mulai dari 30 hari tanpa bunga hingga cicilan beberapa bulan dengan bunga.

Pembayaran Tagihan: Pada tanggal jatuh tempo yang ditentukan, pengguna wajib membayar tagihan sesuai dengan jumlah cicilan dan bunga/biaya administrasi (jika ada). Pembayaran bisa dilakukan melalui transfer bank, virtual account, atau metode pembayaran lainnya.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?