Melalui sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Annals of Nutrition and Metabolism, bukti menunjukkan bahwa konsumsi buah tin dapat menurunkan kadar kolesterol jahat. Antioksidan dalam buah tin juga berperan dalam menghilangkan radikal bebas yang berisiko menyumbat arteri koroner dan memicu penyakit jantung koroner. Kandungan fenol dan asam lemak omega-3 serta omega-6 dalam buah tin juga dapat menurunkan risiko terkena penyakit jantung.
3. Menurunkan Kadar Gula Darah
Buah tin juga memiliki manfaat dalam mengatur kadar gula darah, baik pada pasien diabetes maupun pradiabetes. Sebuah studi yang dilakukan oleh Diabetes Research and Clinical Practice menunjukkan bahwa konsumsi teh tin saat sarapan dapat menurunkan kebutuhan insulin tubuh.
Melalui konsumsi buah tin secara teratur, dosis insulin yang dibutuhkan tubuh dapat berkurang sebanyak 12 persen. Ini menunjukkan bahwa buah tin dapat membantu dalam mengontrol kadar gula darah dan meningkatkan kesehatan tubuh.
4. Menurunkan Risiko Kanker Payudara
Buah tin juga memiliki potensi dalam membantu menurunkan risiko kanker payudara. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Cancer Informatics menemukan bahwa getah alami dari buah tin menunjukkan aktivitas antitumor terhadap beberapa jenis kanker, termasuk kanker payudara.
Temuan ini memperlihatkan bahwa konsumsi buah tin dapat menjadi bagian dari upaya pencegahan terhadap penyakit kanker payudara, yang belakangan ini semakin meningkat angkanya.
