Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kacang-kacangan mampu menurunkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, peradangan, diabetes, sindrom metabolik, kadar lemak perut, dan beberapa jenis kanker.
3. Rutin Mengonsumsi Kunyit
Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki sifat antioksidan dan anti radang. Kurkumin diyakini dapat membantu menjaga fungsi otak, jantung, serta melindungi tubuh dari risiko kanker dan penyakit terkait usia.
4. Rutin Mengonsumsi Makanan Nabati
Makanan nabati, seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, gandum utuh, dan buncis, diklaim dapat menurunkan risiko penyakit dan memperpanjang umur manusia. Nutrisi dan antioksidan yang terkandung di dalam makanan nabati dapat memberikan efek perlindungan terhadap tubuh.
5. Sering Melakukan Aktivitas Fisik
Olahraga teratur telah terbukti memiliki manfaat kesehatan yang besar, termasuk dalam memperpanjang umur. Studi yang dipublikasikan oleh The Lancet pada 2011 menemukan bahwa olahraga selama 15 menit per hari dapat menambah umur seseorang sebanyak tiga tahun. Oleh karena itu, melakukan aktivitas fisik secara teratur sangat dianjurkan untuk meningkatkan harapan hidup.
6. Hindari Kebiasaan Merokok
Merokok telah terbukti memiliki dampak negatif yang serius terhadap kesehatan dan umur seseorang. Berbagai studi telah menunjukkan bahwa perokok memiliki risiko kematian dini yang lebih tinggi daripada non-perokok.