Tampang.com | Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Sudaryono, menegaskan bahwa pemerintah secara serius mengelola kualitas beras yang tersimpan di gudang-gudang Perum Bulog. Hal ini disampaikan sebagai jawaban atas kekhawatiran masyarakat terkait kualitas beras yang semakin banyak tersimpan akibat peningkatan stok beras pemerintah.
Dalam kunjungannya ke sentra penggilingan padi Perum Bulog di Pangulah Utara, Kota Baru, Karawang, Jawa Barat, Kamis (15/5/2025), Sudaryono menekankan bahwa pengelolaan beras oleh Bulog sudah berpengalaman selama 58 tahun.
“Penyimpanan beras dilakukan dengan metode fumigasi dan perawatan khusus agar kualitas beras tetap terjaga dalam jangka waktu lama,” ujar Sudaryono.
Kerusakan Beras Hanya Bagian Kecil dari Stok
Wamentan menjelaskan, laporan soal beras rusak hanyalah kasus minor di tengah stok beras yang sangat besar. Dari total stok sekitar 3,7 juta ton, kerusakan yang terjadi hanya sekitar 10 sampai 50 ton.