Alasan Resmi: Supaya Tarif Lebih “Adil”
Pemerintah menjelaskan bahwa kenaikan ini hanya berlaku untuk pelanggan rumah tangga golongan non-subsidi, seperti:
Kementerian ESDM menyebut langkah ini penting untuk menjaga efisiensi penggunaan listrik, meskipun sebagian warga menafsirkan sebagai:
“Yang hemat makin ditekan, yang boros tetap bisa bayar pakai kartu kredit korporat.”
Efek Domino ke Dapur dan Daya Beli
Kenaikan tarif ini diprediksi bakal memicu kenaikan harga produksi dan distribusi. Artinya?
Harga mie instan bisa naik, warung kopi bisa mulai pakai lilin aromaterapi, dan masyarakat kelas menengah bisa semakin “menengah ke bawah”.
Satire yang Jadi Realita
Sejumlah warganet menyindir bahwa jika terus begini, gaya hidup sustainable akan tercapai bukan karena kesadaran, tapi karena tagihan listrik yang “membangkitkan kesadaran spiritual mendalam.”