Menteri Perdagangan India pada bulan Agustus secara terbuka mengecam Amazon, dengan mengatakan bahwa investasinya di India sering digunakan untuk menutupi kerugian bisnisnya, dan menambahkan bahwa kerugian tersebut "berbau predatory pricing."
Tindakan pemerintah India untuk menggerebek kantor-kantor pedagang online ini sendiri merupakan upaya untuk menegakkan aturan dan melindungi para pedagang lokal. Diharapkan bahwa tindakan ini juga dapat memastikan persaingan yang sehat di pasar e-commerce India, demi kesejahteraan pedagang dan konsumen setempat.
Penyelidikan terhadap dugaan pelanggaran oleh Amazon, Flipkart, dan beberapa pedagang online ini masih terus berlanjut, dan pemerintah India akan terus mengawasi perkembangannya agar pasar e-commerce India dapat tumbuh secara adil dan berkelanjutan.