“Pemerintah berusaha menjaga kestabilan harga dengan memperkenalkan kebijakan-kebijakan ini. Tetapi, tantangannya adalah bagaimana menyeimbangkan antara kebijakan yang bisa menurunkan inflasi dan tetap menjaga perekonomian agar tidak terhambat,” kata Dr. Rina, seorang ahli ekonomi dari Bank Indonesia.
Dampak Inflasi pada Masyarakat
Bagi masyarakat, inflasi yang tinggi mengakibatkan harga barang-barang pokok semakin tidak terjangkau, seperti beras, minyak goreng, dan sayuran. Kenaikan harga bahan bakar juga berdampak pada biaya transportasi dan barang-barang yang diangkut menggunakan kendaraan, yang pada gilirannya meningkatkan harga barang.
“Saya merasa kesulitan dengan harga barang yang terus naik. Apalagi dengan gaji yang tetap, saya harus lebih hati-hati dalam mengelola pengeluaran keluarga,” ujar Indra, seorang karyawan di Jakarta.
Inflasi juga mempengaruhi sektor UMKM, karena kenaikan harga bahan baku dan biaya produksi yang semakin tinggi. Banyak pelaku UMKM yang terpaksa menaikkan harga jual produk mereka, yang akhirnya membuat daya beli masyarakat semakin turun.
Strategi untuk Menangani Inflasi dalam Jangka Panjang
Banyak ekonom yang mengusulkan bahwa solusi jangka panjang untuk mengatasi inflasi adalah dengan memperbaiki ketahanan pangan dan meningkatkan daya saing sektor ekonomi domestik. Mengurangi ketergantungan pada impor bahan pangan dan energi dapat membantu menstabilkan harga barang.