Pada hari Selasa tanggal 25 Juni, perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada level 6.882, mengalami penurunan sebesar 6,46 poin atau 0,09 persen dari hari sebelumnya. Melansir informasi dari RTI Infokom, nilai transaksi yang terjadi mencapai Rp27,08 triliun dengan total volume perdagangan saham sebanyak 23,43 miliar lembar.
Saat penutupan hari ini, terlihat bahwa 241 saham mengalami kenaikan nilai, sementara 308 saham mengalami penurunan, dan 234 saham lainnya stagnan tanpa mengalami perubahan signifikan.
Dalam data yang terpantau, dapat dilihat bahwa tiga sektor indeks saham mengalami penurunan, terutama sektor properti yang turun sebesar 0,79 persen. Kondisi ini memberikan gambaran tentang kondisi pasar yang tidak begitu stabil, dan menunjukkan adanya sentimen negatif yang masih terasa di pasar modal domestik.
Di sisi regional, bursa saham Asia pada hari tersebut mengalami kenaikan secara keseluruhan. Indeks Nikkei 225 di Jepang naik sebesar 0,95 persen, indeks Hang Seng Composite di Hong Kong menguat 0,29 persen, dan indeks Kospi di Korea Selatan naik 0,35 persen. Data ini menjadi gambaran bahwa pasar modal di regional Asia mengalami pertumbuhan yang positif, meskipun IHSG mengalami penurunan.