Setiap jenis rig punya cara kerja spesifik, tapi tujuan akhirnya sama: mengebor ke dasar laut, menemukan minyak, dan membawanya ke permukaan.
Fase Eksplorasi: Menemukan Sumber Minyak
Proses pengeboran tidak langsung dimulai begitu saja. Tahap awal adalah eksplorasi. Para ahli geofisika dan geologi akan menggunakan teknologi canggih seperti pemindaian seismik 3D untuk memetakan formasi batuan di bawah dasar laut. Mereka mencari struktur geologis yang berpotensi menyimpan cadangan minyak dan gas, seperti cekungan atau lapisan batuan berpori.
Setelah lokasi potensial ditemukan, barulah rig diposisikan di atasnya. Rig akan digunakan untuk mengebor "sumur eksplorasi" untuk memastikan keberadaan minyak. Pengeboran ini adalah taruhan besar. Jika ditemukan minyak dalam jumlah besar yang ekonomis untuk dieksploitasi, barulah proses berlanjut ke tahap produksi. Jika tidak, sumur akan ditutup dan tim akan pindah ke lokasi lain.
Proses Pengeboran dan Produksi: Dari Laut ke Permukaan
Setelah lokasi terverifikasi, rig akan memulai pengeboran. Proses ini melibatkan serangkaian langkah yang sangat teliti:
- Membuka Dasar Laut: Sebuah pipa baja besar, yang disebut conductor pipe, akan diturunkan dan ditancapkan ke dasar laut. Ini adalah fondasi dari seluruh sumur.
- Pengeboran Awal: Mata bor yang sangat kuat akan mulai mengebor ke dalam dasar laut, menembus berbagai lapisan batuan. Lubang yang dibuat akan dilapisi dengan pipa baja, yang dikenal sebagai casing.
- Semenisasi: Setelah casing dipasang, semen khusus akan dipompa di antara casing dan dinding lubang bor. Semen ini mengeras, menciptakan segel kedap air dan mencegah minyak atau gas bocor ke lapisan di atasnya.
- Pengeboran Lanjutan: Proses ini diulang berkali-kali dengan mata bor dan casing yang semakin kecil, menembus lapisan batuan yang semakin dalam, hingga mencapai reservoir minyak. Saat mencapai target, lumpur pengeboran akan digunakan untuk menjaga tekanan di dalam lubang agar tidak terjadi semburan liar.
- Pemasangan Tubing dan Katup: Setelah sumur siap, tubing (pipa yang lebih kecil) diturunkan ke dalam casing untuk mengalirkan minyak. Di permukaan, dipasanglah pohon natal (Christmas Tree), sebuah rangkaian katup kompleks yang berfungsi mengontrol aliran minyak dan gas.
- Ekstraksi Minyak: Minyak yang berada di bawah tekanan tinggi akan naik secara alami ke permukaan melalui tubing. Jika tekanannya tidak cukup, pompa atau gas injeksi akan digunakan untuk mendorong minyak keluar.