Changpeng Zhao, pendiri bersama dan mantan CEO miliarder Binance, diperkirakan akan tetap mempertahankan kekayaannya yang sangat besar dan kemungkinan akan terus meningkat meskipun ia dihadapkan pada masa di balik jeruji setelah dijatuhi hukuman di pengadilan Seattle.
Zhao dijatuhi hukuman penjara selama empat bulan pada hari Selasa setelah mengaku bersalah atas tuduhan penyalahgunaan dengan cara memungkinkan pencucian uang di bursa kripto miliknya.
Hukuman yang diberikan kepada Zhao di pengadilan federal Seattle jauh lebih ringan dibandingkan dengan tuntutan tiga tahun yang diajukan oleh jaksa federal. Belakangan, pihak pembela meminta lima bulan masa percobaan. Panduan hukuman mengharuskan penjara selama 12 hingga 18 bulan.
Menurut daftar Miliarder Dunia Forbes, kekayaan pribadi Zhao diperkirakan mencapai $33 miliar. Meskipun Zhao harus mendekam di balik jeruji, saham kontrolnya di Binance berarti bahwa dia akan tetap menjadi salah satu orang terkaya dalam ranah kripto saat ini.
Peristiwa ini menarik perhatian banyak pihak, terutama para pelaku pasar kripto dan pengamat keuangan. Meskipun dijatuhi hukuman penjara, kekayaan pribadi Zhao yang diestimasi mencapai $33 miliar ini diperkirakan tetap akan bertahan dan bahkan meningkat. Hal tersebut memunculkan pertanyaan tentang dampak hukuman terhadap kekayaan seorang individu yang memiliki peran signifikan di dunia kripto.
